Ketahui tentang Hub yang juga dikenal sebagai network Hub agar dapat saling bertukar data komputer dari satu pengguna komputer ke banyak pengguna lainya.
Karena merupakan alat yang dapat melakukan koneksi antar komputer untuk mempermudah pertukaran data maka banyak yang harus Anda ketahui tentang hub.
Sampai hari ini, alat ini terus mengalami perkembangan dari hari-ke hari, seiring penggunanya yang terus meningkat. Sehingga mampu meninggalkan media transfer data portable.
Cara Kerja Hub Mirip Switch
Hal yang harus Anda ketahui tentang hub ini adalah cara kerjanya yang sekilas mirip seperti Switch.
Namun tidak mengenal port spesifik yang menjadi tujuan pembagian data.
Pada dasarnya Hub akan membagikan data ke seluruh perangkat yang terhubung dengan port hub.
Sehingga ketika ada sebuah hub dengan 8 port dan ada 5 port yang aktif, maka data yang masuk akan diteruskan ke 5 port yang aktif tersebut.
Meskipun proses ini menjamin bahwa informasi dapat terkirim dengan baik, namun dari segi efisiensi kurang baik karena menghabiskan bandwidth jaringan.
Fungsi yang Perlu Anda Ketahui Tentang Hub
Hub ini sendiri mempunyai fungsi yang memungkinkan perangkat yang terhubung saling bertukar informasi.
Sehingga semua komputer yang terhubung pada hub ini dapat saling bertukar data.
Biasanya digunakan pada sistem jaringan LAN kecil yang mempunyai kompleksitas jaringan yang tidak terlalu tinggi.
Pada umumnya hub ini dibedakan menjadi 3 macam, yakni Passive hub, Active hub dan Intelligent hub
Yang pertama, yakni passive hub adalah hub yang mempunyai kemampuan untuk menerima dan mengirimkan data dari dan ke komputer yang terhubung ke hub tersebut.
Sementara active hub adalah hub yang menerima data dari perangkat yang terhubung dengannya.
Setelah itu memiliki kemampuan untuk memperkuat data sebelum dikirimkan ke perangkat lain yang terhubung pada hub tersebut.
Fungsi yang harus diketahui tentang hub ini diantaranya ialah :
- Menjadi sarana penambahan penghilangan ataupun dengan penambahan workstation.
- Mampu menambah jarak network atau dapat juga berperan sebagai repeater.
- Mampu menyediakan fleksibilitas dengan mendukung interface yang tidak sama atau ethernet, token ring dan FDDI.
- Menyediakan berbagai macam feature yang fault tolerance atau isolasi kerusakan.
- Mampu menyediakan manajemen yang tersentralisasi atau koleksi informasi, diagnostic.
Demikianlah beberapa hal yang harus Anda ketahui tentang Hub yang sering digunakan teknologi komputer.
