Era Society 5.0 Inilah Persiapan yang Harus Dilakukan

Menyongsong era society 5.0 tentu manusia tidak hanya bersaing dengan sesamanya, melainkan juga dengan teknologi. Inilah kesiapan yang harus dimiliki.

Saat ini zaman tengah berada di industri 4.0 dan akan bergerak menuju era society 5.0 yang disebut juga Super Smart. Istilah ini diusulkan oleh pemerintah Jepang sebagai salah satu negara pelopor teknologi dunia. Di mana perkembangan kecanggihan perkembangan yang terjadi begitu pesat diprediksi akan memaksa adanya degradasi manusia.

Persiapan Menuju Era Society 5.0 dan Skill yang Harus Dikuasai

Menyambut era society 5.0 yang akan segera tiba, tentunya kita tidak bisa hanya berdiam diri begitu saja. Jika SDM tidak siap, semua itu akan tergantikan oleh robot sehingga lahan pekerjaan pun akan lebih sempit. Maka dari itu, kita harus senantiasa belajar dan mengembangkan skill yang dibutuhkan sehingga tetap bisa eksis di masa depan.

Sebagai salah satu kampus yang konsen di bidang Teknologi Komunikasi, S1 Teknik Industri Telkom University tidak pernah ketinggalan memberikan pembekalan. Hal ini dilakukan agar lulusannya memiliki kecakapan teknologi yang memang benar-benar dibutuhkan nantinya. Lalu sebenarnya apa saja sih kebutuhan softskill pada industri 5.0? Berikut penjelasannya.

Peningkatan ketrampilan teknologi digital

Manusia harus bisa mengimbangi perkembangan teknologi yang ada agar senantiasa dapat memanfaatkannya dengan maksimal, bukan justru sebaliknya.

Berkomunikasi yang baik dan pengambilan keputusan

Ada pekerjaan-pekerjaan yang sangat membutuhkan skill berkomunikasi serta pengambilan keputusan dengan cepat dan akurat. Di mana pada era mendatang diprediksi terjadi lonjakan permintaan untuk bidang pekerjaan sebagai pengelola, hingga komunikasi dan berinteraksi dengan manusia.

Kemampuan belajar yang adaptif

Hal yang tidak kalah penting untuk dimiliki menyambut era society 5.0 ialah manusia harus memiliki kemampuan belajar terus menerus. Adaptasi ini mutlak diperlukan karena teknologi senantiasa berkembang dengan pesat. 

Fleksibel serta berpikir kritis dalam menganalisa

Pemikiran yang kaku cenderung menolak perubahan sehingga akan terus tertinggal. Untuk itu perlu dibiasakan memegang pola pikir fleksibel serta tetap kritis dalam melakukan analisa dalam berbagai hal.

Adanya perkembangan teknologi yang begitu pesat hingga sampai ke era society 5.0, seakan bagai dua mata pisau. Di satu sisi hal ini jelas bermanfaat bagi karena memudahkan pekerjaan manusia. Tetapi di lain kesempatan, bisa jadi peran manusia sedikit tidak akan tergeser oleh robot. Maka kita harus senantiasa berkembang agar selalu adaptif terhadap perubahan tersebut.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Eksplorasi konten lain dari Direktorat Pusat Teknologi Informasi

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca