Teknologi FTTX Apa Saja? Cari Tahu Jenis-Jenisnya Berikut Ini

Mengetahui teknologi FTTX akan memudahkan pengenalan mengenai sistem topologi yang terdapat pada fiber optik. Apa sajakah macam-macamnya dan mana yang terbaik?

Mendengar mengenai teknologi FTTX tentunya tidak bisa lepas dari topologi jaringan fiber optik. Di mana sistem tersebut memakai kaber serat optik dalam proses transmisian datanya. Fiber Optik kini di claim sebagai salah satu media transmisi yang tercepat dengan memanfaatkan sumber cahaya yang berasal dari laser atau LED. Sumber cahaya pada Fiber Optik berisi sinyal informasi hasil konfersi dari suatu alat yang bernama OLT (Optical Line Transmission). Fungsi dari perangkat OLT ini slaah satu nya mengubah sinyal informasi menjadi sinyal cahaya.

Fiber Optik memungkinkan pengiriman transmisi menjadi lebih cepat lantaran tidak banyak hambatan yang menghalangi. Dengan begitu pelanggan dapat merasakan kecepatan dalam koneksi.

Teknologi ini memang telah digunakan sejak dahulu karena memiliki sejumlah keunggulan. Salah satunya ialah biaya yang lebih rendah namun mampu memberikan kecepatan optimal.

Untuk itu ada baiknya kenali lebih jauh apa-apa saja golongan teknologi Fiber to the X. Selengkapnya berikut ini.

Jenis-Jenis Teknologi FTTX dan Karakteristiknya

Teknologi FTTX 1
Teknologi FTTX

Pengertian Arsitektur Jaringan FTTX merupakan Variasi arsitektur jaringan dasar yang dibedakan berdasarkan jumlah serat optik, posisi splitter (titik percabangan) dan titik agregasi. Menentukan jaringan FTTX terbaik sering kali menimbulkan banyak perdebatan di karenakan arsitektur yang berbeda mengikuti kebutuhan operator, bisnis, dan prioritas teknis. Jenis Teknologi FTTX sendiri bermacam macam tergantung pada peletakan perangkat optik dan kebutuhan pengguna. Pada dasarnya teknologi FTTX dibedakan menjadi dua kelompok. Keduanya yaitu: koneksi serat yang langsung mencapai pelanggan, dan koneksi yang hanya sampai pada kabinet saja.

Koneksi langsung ke tempat pelanggan

Jenis ini dibagi lagi menjadi setidaknya lima jenis yang berbeda, berikut adalah penjabarannya:

FTTH (Fiber To The Home)

ftth topology
ftth topology

FTTH adalah koneksi serta optik yang mampu mencakup rumah-rumah pelanggan. Biasanya berbentuk seperti kotak dan dipasang di luar rumah. Dalam implementasinya FTTH memiliki topologi yang mendeskripsikan urutan proses transmisi beserta peralatan fiber optik yang digunakan. Simak urutan Topologi FTTH dari STO hingga ke Pelanggan.

Keunggulannya ialah mampu menyediakan tiga jenis layanan yakni: koneksi internet, IP TV, dan telepon. Jadi jaringan ini sangat cocok dipakai dalam rumah tangga. Jaringan FTTH ke Setiap pelanggan dihubungkan oleh serat khusus ke port di
peralatan ke splitter. FTTH juga menggunakan teknologi Ethernet atau biasa disebut GPON (Gigabit Capable Passive Optical Network) adalah teknologi dalam hal topologi point-to-multipoint maupun Point-to-point

FTTB (Fiber To The Building)

FTTB adalah jenis teknologi FTTX yang mampu mencapai gedung tinggi atau mall. Akses ke dalam gedung akan dilanjutnya melalui media lain seperti kabel telepon, TV, ataupun ethernet. Pada FTTB setiap kotak terminasi optik berada di gedung (sering terletak di basement).

FTTdp (Fiber to the Distribution Point)

FTTdp adalah jenis teknologi FTTx yang hanya mampu mencapai kotak transmisi yang berjarak hanya beberapa meter dari kediaman pelanggan. Arsitektur ini mendukung teknologi VDSL atau G.Fast .

Koneksi yang mencapai kabinet saja

Hanya ada satu jenis dari kelompok ini yakni FTTC atau disebut juga FTTK. Teknologi ini mampu menjangkau pelanggan lebih dekat ketimbang berjarak kurang lebih 300meter.

FTTC (Fiber To The Curb)

FTTC adalah arsitektur jaringan fiber optik yang mendistribusikan fsinyal informasi dari pusat penyedia hingga kabinet (curb) dekat pelanggan menggunakan serat optik sebagai medium penghantarnya.

Lalu dari sinilah data akan disebar dengan menggunakan berbagai cara. Beberapa diantaranya misal dengan kabel ethernet, telepon, TV, dan lain-lain.

Ada berbagai macam Teknologi FTTX yang memiliki kelebihan dan kelemahannya masing-masing. Tentunya pemilihan dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi tiap-tiap wilayah. 

Referensi :

https://www.ftthcouncil.eu/

Penulis : Meilina Eka Ayuningtyas

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Eksplorasi konten lain dari Direktorat Pusat Teknologi Informasi

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca